Rabu, 20 November 2013

Surat ♥ ku yang Pertama untuk Gembira Loka Zoo


Orang Utan nya malu cuma 1 yang berani nongol, tuh di atas pojok :)
Melalui surat singkat ini aku ingin menyampaikan beberapa kata untuk Orang Utan yang ada di Gembira Loka Zoo. Haii, perkenalkan namaku Arina, kamu pasti gak kenal aku tapi semua orang di Bumi ini kenal kamu. Kamu hebat ya pinter pula, aku salut sama kamu terlebih sama Orang Utan yang betina karena aku merasa kalian lebih manusia dari pada kami yang manusia. Kalian merawat anak-anak kalian dengan lembut dan kasih sayang, aku sering lihat di tv kalian sangat hebat, aku salut sama kalian. Sayang kalian saat ini terancam punah, aku harap kalian dapat survive agar cucu-cucuku nanti bisa melihat kalian juga dan belajar tentang kehidupan dari kalian. Dan semoga semua manusia di bumi ini bisa lebih menghargai kalian lagi, amin. Besok kalau aku sama suami dan Hana ke Gembira Loka Zoo lagi jangan malu-malu ya buat di foto kaya 2 tahun yang lalu :)


Lalu surat ♥ yang ke 2 khusus ku persembahkan untuk Gembira Loka Zoo yang sudah menjadi bagian dari hidupku, karena sejak TK aja kalau piknik pasti ke sini. Sebenarnya aku takut masuk ke kebun binatang, takut singa atau ularnya lepas, hahahaha lebay ya :D Aku percaya kok Gembira Loka Zoo pasti aman karena selalu memberikan yang terbaik untuk aku. Oh iya ngomong-ngomong selamat ulang tahun yang ke 60 ya, semoga di umur yang sudah lebih dari separuh abad ini, Gembira Loka Zoo menjadi kebun binatang yang baik, dapat melindungi berbagai macam satwa yang ada di muka bumi ini, semakin bersih juga supaya semua satwa yang ada di situ merasa nyaman dan aku semakin betah di situ gak mau pulang ala-ala anak kecil ngeyel sama simboknya terus semoga aku menang kuis kali ini supaya bisa ngapelin kamu GL Zoo :D Gembira Loka Zoo, keep be the best zoo in Indonesia, aminnn :)

Hana dan Ayah mesra-mesraan di kapal Gembira Loka Zoo :)


Selasa, 19 November 2013

Aku tumbuh bersama sahabatku pohon

           Judul aku tumbuh bersama sahabatku pohon sangatlah simple tapi sudah 22 tahun aku hidup bersama pohon di kota Yogyakarta ini. Ya sejak kecil aku sudah hidup bersama pohon, ada banyak kisahku bersama pohon dan akan ada 1 kisah yang membuat hatiku sedih karena mengingat masa kecilku. Dimulai dengan rumah pertamaku di Perumahan Banteng Baru jalan Kaliurang km 7,5. Rumahku ada di jalan Tambora, nomernya aku lupa, ya dulu orang tuaku mengontrak sebuah rumah di situ. Di halaman rumah terdapat 1 pohon mungil yang sangat lucu menurutku, yakni pohon cemara. Aku suka sekali bermain di halaman dan memetik daun-daun pohon cemara yang agak keras itu.Cuma ada satu pohon di teras mini itu tapi pohon itu mampu membuat rumah kontrakan kami menjadi lebih manis. Sayang kami hanya sebentar mengontrak di situ, di saat aku berusia 7 tahun kami pindah dari situ ke rumah nenek di Sengkan jalan Kaliurang km 7 dan ini lah kisah selanjutnya.
foto hanya ilustrasi

       Di rumah yang besar itu terdapat 1 pohon tinggi yang aku belum tau namanya, pohon itu memiliki daun yang besar dan kalau 1 daun itu jatuh lumayan buat mainan kipas-kipasan. Suatu hari nenekku menggoreng buah pohon tersebut dan untuk pertama kalinya aku makan sukun goreng, ternyata pohon itu bernama pohon sukun saudara-saudara :D. Berhubung waktu itu aku masih berusia 7 tahunan, aku yang masih kecil bin usil di suatu siang aku berniat membuat ayunan dari sebuah jarik yang aku ambil dari kamar ibu. Aku mengikatkan jarik itu di antara pohon sukun dan tiang bendera di halaman rumah. Setelah sukses mengikatkannya, aku mau tiduran tuh di kain jarik itu ala-ala di pantai, tapi yang terjadi adalah jarik itu sobek dengan sukses :D Oh iya di halaman belakang ada pohon mangga, pohon itu membuat kos-kos an yang ada di belakang menjadi sejuk dan pohon itu menjadi jalur alternatif kucingku yang kabur klo mau disemprot air sama mbah kung ku (poor cat) T_T Nah tugasku jaman dulu adalah menyapu halaman belakang, saking usilnya aku, nyapunya tuh gak nyapu dengan baik dan benar tapi aku tusukin tuh sapu lidi ke daun-daun pohon mangga, abis itu aku cabutin satu-satu dan masukin ke tempat sampah :D

         Pemirsa yang terhormat, tunggu sebentar saya mau minum air putih dulu. Btw pohon itu juga sangat berarti bagi kita semua makhluk hidup di planet ini karena tanpa mereka air akan susah didapatkan. Jadi mari  kita giatkan gerakan menanam pohon :)

         Cerita hidup selanjutnya mari kita nyebrang jalan Kaliurang ke barat karena saya pindah rumah lagi saudara-saudara. Kami pindah ke Dusun Kayen jalan kaliurang km 7,3. Rumah kami yang sangat mungil memang tidak mempunyai lahan sepeserpun untuk tumbuhnya sebuah pohon namun jangan salah, di sebrang rumah kami ada sebuah pohon bambu yang amat sangat rindang sekali. Sehingga membuat ku betah di kamar ibu & ruang tamu yang posisinya memang berada di paling depan. Di halaman tetangga yang ada pohon bambunya itu aku dan teman-teman baru ku sering bermain, seperti engkleng, lompat tali dan mencari laron :D. Waktu itu sekitar tahun 2000 ya masih banyak laron yang keluar dari lubangnya di sekitar pohon bambu, aku asyik mengkap laron saingan sama ayam tetangga :D. Oh iya aku juga sering metikin daun pohon bambu buat mainan, dan aku baru tau klo ada yang namanya rebung dan bisa di makan :D. Pohon bambu ini juga sangat berarti bagiku karena telah mengantarkan ku juara lomba takbiran idzul Fitri atau pun idzul Adha selama 3kali lebih berturut-turut. Bambunya memang bagus makanya gak panas tuh oncor alias obor dipegang keliling desa :)
 
foto hanya ilustrasi

         Itu tadi beberapa kisahku bersama pohon di tanah kelahiranku dan tempat tinggalku Yogyakarta, kota yang sebenarnya hijau namun saat ini marak dengan berbagai macam pembangunan yang tidak diiringi dengan penanaman pohon sehingga kota ini terasa panas, hal itu aku rasakan sekitar tahun 2008/2009 ketika aku SMA di Muh 1 Yk. Setiap pulang aku dan sudah sampai Jalan Kaliurang hawanya biasanya adem namun karena maraknya pembangunan di Jalan Kaliurang  menjadi sangat panas. Semoga pihak terkait dapat segera menggiatkan penanaman pohon agar kota Yogyakarta menjadi nyaman kembali. I LOVE TREE, I LOVE JOGJA, keep go green! :)